HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP ORANG TUA DENGAN UPAYA PENCEGAHAN KEKAMBUHAN DEMAM THYPOID PADA ANAK USIA SEKOLAH DI PUSKESMAS KOMBOS KOTA MANADO

Penulis

  • Julita Legi Universitas Pembangunan Indonesia
  • Frida Mendur Universitas Pembangunan Indonesia
  • Priskila Ketsia Corneles

Abstrak

Demam thypoid dapat terjadi dan berlangsung dalam waktu yang pendek pada mereka yang mendapatkan infeksi yang ringan dengan demikian juga hanya menghasilkan kekebalan yang lemah. Demam thypoid yang berulang akan terjadi bila pengobatan sebelumnya tidak adekuat atau sebetulnya bukan berulang tetapi terkena infeksi baru. Demam thypoid yang berulang dapat lebih ringan dari serangan primer dan dapat menimbulkan gejala lebih berat dari pada infeksi primer tersebut. Sepuluh persen dari demam thypoid yang tidak diobati akan mengakibatkan timbulnya demam thypoid yang berulang. Tujuan penelitian diketahui hubungan pengetahuan dan sikap orang tua dengan upaya pencegahan kekambuhan demam thypoid pada anak usia sekolah di Puskesmas Kombos Kota Manado. Jenis penelitian yaitu deskriptif analitik dengan metode pendekatan cross sectional study, waktu pada bulan Mei-Juni 2018 dan tempat penelitian di Puskesmas Kombos Kota Manado. Uji statistik yang digunakan adalah Chi Square dengan derajat kepercayaan 95% bila nilai alpha 0,05.

Unduhan

Diterbitkan

2019-08-29

Cara Mengutip

Julita Legi, J. L., Mendur, F., & Corneles, P. (2019). HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP ORANG TUA DENGAN UPAYA PENCEGAHAN KEKAMBUHAN DEMAM THYPOID PADA ANAK USIA SEKOLAH DI PUSKESMAS KOMBOS KOTA MANADO. Journal Of Community & Emergency, 7(2), 219–232. Diambil dari https://ejournal.unpi.ac.id/index.php/JOCE/article/view/220