DINAMIKA KEKUASAAN LOKAL DAN PERAN MASYARAKAT SIPIL DALAM KONTEKS DESENTRALISASI PASCA-ORDE BARU (Studi pada YLBHI-LBH Manado)
Kata Kunci:
Kekuasaan Lokal, Masyarakat Sipil, DesentralisasiAbstrak
Pasca berakhirnya otoritarianisme Orde Baru, Indonesia mengalami pergeseran politik ke arah demokratis berkat artikulasi perlawanan politik dari ragam kekuatan penentang Orde Baru. Salah satu hasil dari proses demokratisasi pasca-Orde Baru ini adalah desentralisasi. Bagi para teknokrat neo-institusionalis yang berafiliasi dengan lembaga-lembaga pembangunan dunia, desentralisasi diyakini dapat membuka ruang demokrasi lokal yang luas, memberikan kesempatan partisipasi politik masyarakat sipil lokal, dan menjadikan pemerintahan lokal berbasis pada prinsip-prinsip good governance. Mereka mengaggap, apabila tatanan ini diatur secara teknokratis, demokrasi tingkat lokal akan berjalan dengan baik. Akan tetapi, berjalannya sebuah tatanan yang demikian sangat dipengaruhi, bahkan ditentukan oleh dinamika kekuasaan lokal yang sifatnya sangat politis, alih-alih teknokratis.
Penelitian ini membahas bagaimana dinamika kekuasaan lokal saling beresonansi secara negatif dengan kekuatan masyarakat sipil lokal, yaitu YLBHI-LBH Manado. Proses-proses politik seperti kontrol sumber daya dan mempertahankan kepentingan dari kekuasaan lokal menjadi kondisi yang harus dihadapi oleh YLBHI-LBH Manado. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif-analitis, di mana sumber-sumber data didapat dari proses wawancara dan berbagai sumber literatur tertulis. Penelitian ini berkesimpulan bahwa peranan YLBHI-LBH Manado, baik secara struktural maupun institusional, belum mampu menjadi penanding bagi kekuasaan lokal. Formasi kekuasaan politik dominan di Sulawesi Utara tetap kokoh, sementara artikulasi politik demokratis YLBHI-LBH Manado tetap marginal. Upaya mereorganisasi kekuatan dengan menginklusikan kelompok-kelompok masyarakat sipil lokal seperti mahasiswa ke dalam jejaring gerakan, pada faktanya mengandung kelemahan-kelemahan tertentu. Dalam kondisi yang demikian, YLBHI-LBH Manado beserta jejaring gerakannya tidak dapat menjadi kekuatan yang signifikan.