HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT PASIEN SKIZOFRENIA AFEKTIF YANG BEROBAT JALAN DI POLIKLINIK JIWA RSJ PROF DR. V.L RATUMBUYSANG MANADO
Abstrak
Gangguan jiwa merupakan suatu keadaan dengan adanya gejala klinis yang bermakna, berupa sindrom pola perilaku dan pola psikologik, yang berkaitan dengan adanya distrees (tidak nyaman, tidak tentram, dan nyeri), (tidak mampu mengerjakan pekerjaan sehari-hari), atau meningkatnya resiko kematian, kesakitan, dan disabilitas. Penyakit jiwa atau penyakit yang multi kausal, suatu penyakit dengan berbagai penyebab yang sangat bervariasi. Kausa gangguan jiwa selama ini dikenali meliputi kausa pada area psikoedukatif, dan area sosiokultural. Salah satu gangguan jiwa yang mempengaruhi otak dan menimbulkan perilaku yang aneh dan terganggu adalah skizofrenia. Skizofrenia merupakan gangguan jiwa yang bersifat multifaktoral. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pasien skizofrenia afektif yang berobat jalan di Poliklinik Jiwa Rumah Sakit Prof Dr. V.L. Ratumbuysang Manado. Jenis penelitian yaitu deskriptif analitik,waktu pada bulan Mei sampai dengan Juni 2018 dan tempat penelitian di Poliklinik Jiwa RS PROF DR. V. L. Ratumbuysang Manado. Uji statistik yang digunakan adalah uji statistik “Che-square” dengan derajat kepercayaan 95% bila. Hasil penelitian terdapat hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pasien skizofrenia afektif yang berobat jalan di Poliklinik Jiwa RS PROF DR. V. L. Ratumbuysang Manado