Hubungan Pola Makan dan Aktifitas Fisik dengan Kejadian Obesitas pada Anak-Anak Di SD GMIM 92 Bailang Kota Manado
Abstrak
Obesitas pada usia sekolah (6–12 tahun) merupakan masalah yang serius karena akan berlanjut hingga usia dewasa yang dapat menjadikan faktor risiko penyakit metabolik dan degeneratif seperti penyakit kardiovaskuler, diabetes mellitus, kanker, osteoarthritis. Obesitas pada anak sangat merugikan kualitas hidup anak seperti gangguan pertumbuhan tungkai kaki, gangguan tidur, sleep apnea (henti napas sesaat) dan gangguan pernapasan lain. Tujuan umum dari penelitian ini adalah teranalisisi hubungan pola makan dan aktifitas fisik dengan kejadian obesitas pada anak-anak di SD GMIM 92 Bailang Kota Manado. Jenis penelitian yang digunakan adalah analitik deskriptif dengan pendekatan cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan dari anak-anak yang Obesitas di SD GMIM 92 Bailang Kota Manado sebanyak 30 anak dengan sampel adalah total populasi. penelitian menggunakan lembar kuisioner, Formulir Food Frequency, formulir aktivitas fisik, alat ukur tinggi badan dan alat timbang badan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pola makan dan aktifitas fisik dengan kejadian obesitas di SD GMIM 92 Bailang Kota Manado.